Selama ini mungkin kita tidak memiliki masalah apapun, meskipun kita tidak memasarkan diri. Kadang-kadang orang tidak mempromosikan keterampilan dan prestasinya karena ia cukup puas dengan pekerjaan dan kariernya. Meskipun kita telah puas dengan karier kita saat ini, hal itu bukan berarti bahwa kita tidak perlu memasarkan diri. Memasarkan diri penting karena bisa membuka pintu bagi peluang-peluang baru, memasarkan diri juga bisa menciptakan pekerjaan atau karier yang kita idamkan.


gambar

Keterampilan mempromosikan diri merupakan keterampilan yang harus dimiliki setiap orang untuk dapat bertahan hidup. Dalam kehidupan profesional, kita akan bekerja dengan orang yang berbeda-beda, baik sebagai karyawan maupun wirausaha yang independen. Pengetahuan mengenai cara memasarkan diri dan karier akan membantu kita tetap bertahan meskipun kita berada di tengah gejolak karier.

Beberapa alasan seseorang tidak pernah mencari cara untuk memasarkan diri?


  1. Ajaran yang didapatkan dilingkungannya
  2. Kurangnya latihan
  3. Contoh yang tidak baik
  4. Keterbatasan waktu
  5. Takut ditolak
Mary Connely, seorang asisten bidang administrasi menemukan bahwa penyebab dirinya menjauhkan sikap memasarkan diri adalah ajaran yang ia dapatkan, kurangnya latihan, dan rasa takut terhadap penolakan.

Perusahaan tempat mary bekerja sedang melakukan reorganisasi hingga menyebabkan ia dan karyawan lainnnya haurs mencari pekerjaan baru dalam tiga bulan. Mary memutuskan untuk memasarkan diri. Mary menyusun daftar riwayat hidup dan menyebarkannya secara internal  dengan sebuah surat untuk seluruh orang yang baru saja menduduki posisi kepala departemen. "Saya memeberi tahu mereka bahwa saat ini saya sedang lowong dan bisa segera diwawancarai untuk posisi asisten bidang administrasi" Ia sangat senang terhadap respons yang ia peroleh atas suratnya. ia diminta untuk mengikuti beberapa wawancara sebelum akhirnya menduduki posisi yang baru.

Apa sih yang akan kita peroleh dari memasarkan diri?
  1. Kebebasan untuk pindah dan memilih jenis pekerjaan yang kita inginkan, tak perlu berlama-lama  bekerja ditempat yang tidak disukai karena tidak tahu bagaimana mendapatkan pekerjaan baru.

  2. Rasa percaya diri dan pengendalian diri, biasanya orang yang tidak bisa pindah kerja seringkali mudah marah, orang yang mengetahui cara mempromosikan prestasi dan keterampilannya memiliki keyakinan bahwa mereka bisa memilih jalan hidupnya sendiri

  3. Pekerjaan yang lebih menarik, karena sesuai dengan bakat dan minat.

  4. Imbalan yang layak, seperti beasiswa, tunjangan, gaji, dsb.

Jadi, sudah merasa perlu dan punyakah Anda punya kemampuan untuk memasarkan diri??
hanya diri kalian sendirilah yang bisa menjawabnya.


Label:

Post a Comment

  1. wah ternyata penting juga ya untuk memasarkan diri, biar orang lain tahu tentang kemampuan kita

    ReplyDelete
  2. jadi bila kita memasarkan diri, orang lain akan lebih menghargai kita ya..

    ReplyDelete
  3. hmm, saya baru tahu kalau memasarkan diri ternyata begitu penting…
    saya kira cuma buat yg pede aja, ternyata semua harus mencoba ya…

    ReplyDelete
  4. Arif, betul sekali. Memang kita harus punya cara yang "menjual". Bunda pernah bekerja di HRD dan dalam menyeleksi surat-surat lamaran bunda menilai dari dua poin yang akan bunda/perusahaan "beli": 1. Pendidikan terakhir; 2. Ketrampilan/termasuk pengalaman. Jadi dalam membuat CV jangan lupa untuk meyakinkan pihak kedua bahwa ada SESUATU yang bisa kita JUAL. Nice posting.

    ReplyDelete
  5. jadi memasarkan diri itu penting ya....

    ReplyDelete
  6. jangan takut ditolak, mencoba lebih baik daripada tidak sama sekali bukan :)

    ReplyDelete
  7. Dalam dunia yg terbuka dan bergerak begini cepat, personal branding jadi sangat penting. Setuju sangat pada isi tulisan diatas. Bagi blogger memasarkan diri akan membuka peluang di banyak sektor..

    ReplyDelete
  8. gue termasuk orang yang kagak PEDE kali ye, jadi kagak bise deh masarin diri sendiri #miris

    ReplyDelete
  9. bener bangett, bagaimana orang bisa tahu kemampuan kita kalau kita ga promosi apa yang kita "punya"

    ReplyDelete
  10. intinya dengan memasarkan diri, akan terbuka segitu banyak kesempataan.. nanti setelah punya banyak kesempatan baru bingung... heheheh :)

    ReplyDelete
  11. Cari banyak relasi kayanya bisa juga untuk memasarkan diri ya?

    ReplyDelete
  12. Iya mas sobat :)) sepertinya begitu.

    ReplyDelete
  13. sorry bang, kalo gue ketawa duluan baru mnjelaskan "hahahhaaaa.....". jujur nih, dari judul yg gue liat di widget gue (blogger sahabat/status update) Saatnya Memeasarkan diri, gue kira ceritanya tentang WTS ehh, ternyata topiknya tentng kiat kearah yg positif.. hehehe (negative thinking gue...)

    ReplyDelete
  14. Duta buat diri sendiri ya, apalagi kalau mengandung banyak kebaikan, asli pasti banyak barokahnya :)

    ReplyDelete
  15. wah, penting ini agar mempunyai "nilai jual" yang bagus. makasih ya Sob.

    ReplyDelete
  16. Dalam manajemen sumber daya manusia bisa disebut dengan port folio. Jika ada informasi tambahan menyangkut skill yang sudah dijalani bisa ditambah pada port folio kita

    ReplyDelete
  17. teruslah berkarya, malas, minder dll hanyalah penyekit kecil yg bisa disembuhkan, maju !

    ReplyDelete
  18. hmm hal spt ini terkadang mudah buat dijadikan teori, tp sulit utk dipraktekkan, hehe tp ga ada salahnya mencoba siih, nice !

    ReplyDelete
  19. kalau baca tulisan ini jadi ingat sebuah seminar di kampus saya yang tagline-nya itu
    "How to sell your self"

    ReplyDelete
  20. kayaknya saya harus mempraktekkan ini ne, biar banyak orang yang tahu saya

    ReplyDelete
  21. Yang bener takut gagal mbak ._.
    Karena kemampuan kita kadang-kadang suka khilaf hehe

    ReplyDelete
  22. senang mampir di sini. ada program pkk nya

    ReplyDelete


Powered by Blogger.