August 2016

#5TahunWB #5TahunWB: Photo Quotes Contest #7TahunWB #8TahunWB #HappyBlogging #Menu7uhWBLebihBaik #MubesWB 4 Tahun Ultah WB 7 Tahun Warung Blogger 79 Tahun Sinar Mas untuk Indonesia 90an Access Trade Advertorial Afiliasi Anak ANDA SEORANG INTERNET TROLL? Anniversary aplikasi musik artikel WB Ayah Bahasa Bangkit dari Kehilangan Orang Tua Bedah Buku belanja online Bermain Kata Kunci Bintang 14 Hari blibli Blog competition Bloger di Masa Depan Blogging Budaya Buku Cara Bergabung Catatan Ringan Cerpen Charity Cheria Halal Holiday competition Copy Paste Crowdo Digital Millennium Copyright Act DMCA EBI Emak Gaoel Vlog Competition Ensiklopedia Eva Sri Rahayu Event WB EYD Facebook WB Fakta dan Mitos Fashion & Beauty Festival Prestasi Indonesia UKP-PIP Pancasila Inspirasi Maju Filosofi finansial Gadget Generasi 90an Gerakan PKK Google Google Question Hub Hal yang Perlu Diperhatikan Dalam Menulis di Blog Hari Bloger Nasional Hari Blogger Nasional Hiburan Hikmah Hobi hotel murah di Bali hubungan Imbuhan Indonesiaku Info info lomba InfoWB Inspirasi Involve Asia istri Jakarta Kangen Band Karya Kata Depan di KBBI ke Kelas Bahasa Keluarga Kesehatan keuangan Kiat Menulis Postingan Blog Kompetisi Blog 5 Tahun Warung Blogger Kompetisi Blog 6 Tahun Warung Blogger kompetisi blog langit musik Kompetisi Blog LangitMusik Konsistensi Kontes WB Kopdar Mini Suka-suka Kopdar WB KOPI SUSU WB Kuliner Langit Musik Blog Competition #MusiknyaHidupKamu Langit Musik: Musiknya Hidup Kamu Liburan life Lifestyle Logo Logo Baru Lokasi Lomba Lomba Blog Menu7uh Warung Blogger Lomba Menulis Manfaat Olahraga yang Menakjubkan Media Menulis Motivasi Musik & Film new langit musik Novel Novel Indonesia Oase Olahraga Olahraga & Kesehatan Parade Para Monster Parenting Peduli Kata Kunci Pendidikan pengumuman pemenang Permainan Rakyat Pojok Pojok WB POJOK WB IDOL Positif Self Talk Ramadan relationship Reportase Resensi Buku Resolusi Retweet Review review produk rumah tangga saleduck Sastra Sastra & Seni self help SEO Shell Shell Eco-Marathon Sosial & Budaya suami Subjektif tahun baru Teknologi teman Tidur Tips Belanja Hemat Ala Blogger Tips Blog Tips dan Trik Tips Media Sosial Tomyam kelapa Saung Ibu Trade Expo Indonesia 2017 Travelio Travelling tulisan pilihan Tutorial Blog Twitter Twitter WB Ultah WB Ultah WB ke-6 urun artikel Utees.me Vlog Competition Warga WB Warna Warung Blogger Wisata Writing Writing Competition Zaman Sekarang Telat Untuk Jadi Blogger


Positif Self Talk


Positif Self Talk
Artikel Lilis Ratna Purnamasari

Setiap manusia tentu memiliki gambaran tentang dirinya sendiri (citra diri). Citra diri merupakan bagian dari konsep diri. Citra diri ini meliputi pandangan tentang peran serta karakter yang dimiliki. Citra diri itu akumulasi pikiran, sikap, dan pendapat yang diterima dan disimpan sejak kecil. Citra diri ini berada di bawah sadar dan telah disimpan dengan sangat lama. Citra diri tentu saja menentukan bagaimana seseorang berpikir dan bertindak. Seseorang dengan citra diri positif akan dapat menikmati hidup dengan penuh kebahagiaan dan dapat beraktualisasi. Sebaliknya, individu dengan cirta diri negatif akan terkungkung oleh pikiran negatif yang akan menghambat pengembangan dirinya. 

Lalu apa yang bisa dilakukan untuk mengubah cirta diri yang sudah terlanjur negatif? Saya lemah, bodoh, payah, tidak bisa, masa depan suram, dll. Mungkin kita tidak menyadari betapa seringnya kita menyimpan kata-kata negatif di kepala kita (negative self talk). Dan juga tidak menyadari betapa “berbahayanya” kata-kata itu terhadap diri kita. Lalu apa yang harus dilakukan? Salah satu yang bisa dilakukan adalah dengan mengubah citra diri itu. Apakah mudah? Tentu tergantung sejauh mana komitmen seseorang untuk mengubah dirinya. Bagaimana caranya? Positif self talk bisa jadi obat mujarab. 

Positif self talk itu metode yang membuat kita menjadi seorang yang berpikir positif. Ketika kita berbicara pada diri kita sendiri, sebenarnya mengajarkan kita untuk lebih dekat dan mengenali diri kita sendiri. Kita memerlukan positif self talk untuk menciptakan motivasi yang dapat memperbaiki pola pikir dan sekaligus dapat menumbuhkan semangat. Positif self talk juga dapat meningkatkan kepercayaan diri, harga diri, dan dapat lebih mengenali siapa kita. Lebih penting lagi adalah positive self talk dapat mengubah citra diri yang pada akhirnya dapat berpengaruh pada perilaku. Contoh penggunaan “mantra” positif self talk adalah ketika Alan Turing tetap keras kepala mempertahankan mesin christoper untuk memecahkan kode enigma walaupun banyak pihak yang ingin menggagalkan. Akhirnya gara-gara mesin itu kita kenal komputer pada masa ini. Karena apa? Dalam dirinya ada keyakinan berupa positif self talk bahwa ia dan timnya akan berhasil. Setiap keberhasilan tidak akan lepas dari positive self talk yang memberikan kekuatan luar biasa untuk menaklukan segala rintangan. Dan disamping positive self talk tentunya keberhasilan diiringi oleh faktor penguasaan skill dan kompetensi tertentu.  

Apa yang bisa dilakukan untuk menciptakan positif self talk yang ampuh dan kemudian dapat berubah wujud menjadi pola pikir positif? Pertama, hilangkan negative self talk, caranya? 
1. Sadarilah bahwa dalam diri (pikiran kita), memang ada sesuatu yang bentuknya ungkapan atau perkataan negatif yang selalu terngiang-ngiang dan mempengaruhi pikiran dan perilaku kita. 
2. Setelah sadar, pikirkan apa yang akan terjadi jika kita terus terpenjara pada negative self talk yang ada. Beri waktu berdiam sebentar lalu ganti kata negatif tersebut dengan kata yang lebih positif. Terus ulangi kata-kata tersebut bahkan bisa ditulis atau diucapkan secara verbal. 
3. Selalu fokus untuk mengingat momen yang menyenangkan, keberhasilan yang pernah diraih, bukan fokus pada kegagalan dan memori buruk yang pernah dialami. Dan bayangkan pula keberhasilan yang akan kita raih di masa depan. 
4. Terakhir, tentu bergaul dengan orang-orang yang positif. Dengan demikian, kita akan terpengaruh oleh mereka dan dapat menjalani hidup dengan lebih baik. Positif self talk yang akan mengarah pada pola pikir positif akan sulit terwujud jika hidup di lingkungan yang serba negatif (pikiran, perilaku, dll).  

Jadi berhentilah untuk selalu melihat diri dari sisi yang buruk, ingat bahwa setiap detik merupakan awal yang baru.

Anda mau jadi blogger di saat seperti ini? Menurut saya tindakan Anda kurang tepat dan kurang cepat. Atau bisa dikatakan Anda telat dengan keputusan Anda ini. Mengapa? Karena sudah banyak blogger-blogger bertebaran di dunia ini. Sudah banyak orang yang membuat blog sana-sini dengan berbagai macam jenis, tampilan, rasa, dan keunikan-keunikan lainnya. Menurut saya pribadi, mereka berbondong-bondong menjadi blogger kemungkinan besar dikarenakan faktor "P" (Penghasilan). Yups, penghasilan seorang blogger itu tidak terbatas, tergantung dengan kegigihan dan kerja cerdas kerja keras masing-masing blogger. Semakin blogger itu kerja keras dan cerdas, maka semakin besar pula penghasilan yang mereka dapatkan. Tidak jarang, penghasilan blogger-blogger saat ini melebihi gaji karyawan kantoran dan ada juga yang sangat mencukupi kebutuhan hidup mereka hanya dengan ngadepin layar monitor. Eitt, tapi bukan hanya sekadar duduk manis di layar monitor loh ya.... Salah satu contoh blogger sukses dari Indonesia tercinta adalah Eka Lesmana. Dikabarkan ia mempunyai penghasilan lebih dari 100 juta per bulan dari blog nya. Wow banget bukan?

Dengan penghasilan yang sangat menjajikan itulah yang menjadi magnet tersendiri untuk menarik banyak orang menjadi blogger. Sekarang ini banyak yang menggeluti di perbloggeran dan tidak jarang seseorang tidak hanya mengurusi satu blog saja, tetapi sampai banyak blog, bahkan ada juga yang mengelola hingga ratusan blog. Itu semua dilakukan tidak lain supaya mendapat penghasilan semaksimal mungkin.

Nah, untuk Anda yang baru tahu kalau penghasilan blogger seperti ini, dan Anda tertarik untuk menjadi blogger "mulai sekarang". Dapat dikatakan Anda belum beruntung. Karena dengan banyaknya blogger zaman sekarang, secara otomatis banyak juga saingan-saingan yang harus kita kalahkan. Hal ini berbeda dengan 3/5 tahun sebelumnya. Karena pada sebelum tahun-tahun ini, masih sedikit yang menjadi blogger dan persaingan pun menjadi lebih mudah. Seperti saya dulu cukup mudah untuk mendapatkan 100 ribu per hari, tapi sekarang susah sekali. Perbedaan itu di mulai dari persaingan ketat untuk mendapatkan hati mbah Google, persaingan untuk membuat konten yang "benar-benar berkualitas", persaingan membuat tampilan blog secantik mungkin, dan berbagai macam hal lainnya.

Jadi, dengan persaingan yang cukup ketat itu, juga semakin kecil juga kesempatan kita mendapat penghasilan yang melimpah dari internet. Memang sih gak ada salahnya kita menjadi blogger, juga gak ada yang melarang selama mematuhi peryaratan dan ketentuan yang berlaku. Namun harus lebih kita perhatikan lagi mengenai :
1# - Konten "benar-benar berkualitas"
2# - Tampilan blog
3# - SEO
4# - Dan lain-lain

Supaya kita benar-benar menjadi blogger sejati plus mendapat cukup penghasilan. Karena di zaman ini banyak blogger yang hanya ikut-ikutan. Seperti contohnya ada blog teknologi yang sedang sukses dan banyak pengunjung. Terus banyak juga yang ikut-ikutan membuat blog teknologi. Coba saja Anda cari di google dengan kata kunci "Blog Tekno" pasti ada puluhan bahkan ratusan, dan pada nyatanya konten di dalamnya sama semua. Atau bahasa kasarnya hanya copy paste (copas). Nah maka dari itu, benar-benar perhatikan konten, agar blog Anda benar-benar berkualitas dan mendapat hati dari pengunjung Anda. Bedakan dengan blog abal-abal.

Catatan:
Sebenarnya enggak telat-telat  juga menjadi blogger sekarang ini. Toh, tujuan menjadi blogger gak hanya sekadar mendapat penghasilan. Ada berbagai macam tujuan dan alasan mengapa kita membuat blog. Misalnya, hanya untuk catatan harian semacam diary, berbagi informasi, sharing pengalaman, dan lain sebagai nya sesuai passion Anda.

Ditulis oleh: Rizal Aditiyo Supendi

Zaman Sekarang Telat Untuk Jadi Blogger

5 Gejala Umum Kelelahan Psikis (Menurut Awam)








5 Gejala Umum Kelelahan Psikis (Menurut Awam)
(Ruby Astari)

Akui sajalah, banyak di antara kita yang pernah punya mimpi mustahil: menjadi manusia serba bisa, selalu kuat, dan tidak pernah gagal. Namanya juga manusia. Ya, tidak mungkin. Kadang beratnya tuntutan—baik dari pihak lain maupun diri sendiri—menyebabkan seseorang lama-lama mengalami kelelahan psikis.

Lima (5) di antaranya adalah:

     1. Pola tidur terganggu
Kadang susah tidur, namun begitu akhirnya bisa tidur malah jadi susah bangun. Mana mimpinya juga seram-seram lagi! Bangun tidur harusnya merasa segar (apalagi kalau tidurnya cukup lama, seperti sekitar enam sampai delapan jam.) Namun, yang ada malah pusing dan lebih lelah dari sebelumnya.

Saran: Banyak berdoa dan berpuasa untuk menenangkan diri. Absen dulu dari mengonsumsi kafein. Gantilah dengan chamomile atau peppermint tea. Matikan semua peralatan elektronik sebelum tidur. 

      2.    Kehilangan semangat
Mau kerja kok malas? Kegiatan yang biasanya terasa mudah dan menyenangkan, sekarang malah jadi susah dan membosankan. Lalu otak mulai berulah seperti Pentium-1.

Saran: Pasang musik penyemangat saat bekerja. Carilah teman yang dapat memotivasi Anda. Buatlah daftar hadiah atau reward untuk diri sendiri setiap kali menyelesaikan tugas-tugas berat dalam seminggu atau selesai presentasi. Misalnya: memanjakan diri dengan terapi spa atau membeli makanan favorit yang agak mahal (tapi, ini sesuai selera masing-masing, ya.)

      3.    Kinerja menurun
Saran: Liburan! Anda bukan robot. Jangan menyiksa diri sendiri dengan mengabaikan kebutuhan untuk beristirahat.

      4.    Berubah menjadi sosok menyebalkan
Mendadak enggan mendengarkan curhat teman (apalagi bila problemnya seputar mereka ribut sama teman atau baru putus dengan pacar). Berubah tidak pedulian. Cenderung menjauh dari orang-orang alias berubah menjadi anti sosial. (Bukan autis, ya. Jangan salah dan jangan asal sebut!)

Saran: Termasuk salah satu dari kategori ini? Saatnya menikmati me time sampai tenang. Kadang sendirian memang juga perlu, kok. Tidak hanya me-recharge energi, Anda juga lebih punya kesempatan untuk mendengarkan suara hati.

      5.    Akhirnya... jatuh sakit
Bisa dibilang, ini tahap akhir dari kelelahan psikis. Jangan sampai ada nomor berikutnya, karena saya sendiri terlalu ngeri membayangkannya. Fisik drop gara-gara selama ini Anda sudah termakan ilusi bahwa Anda manusia super.

Saran: Kalau bisa sih, lain kali jangan sampai menunggu hingga tahap ini. Bahkan, dari tahap awal saja seharusnya kita sudah waspada. Segeralah beristirahat. Konsultasi dengan dokter bila perlu. Jagalah kesehatan dengan kembali menerapkan pola makan yang baik dan berolahraga secara teratur. Tentu saja, yang paling penting adalah menerima fakta bahwa Anda hanyalah manusia biasa. Anda tidak bisa mengendalikan semuanya.

Ya, Anda hanya bisa berusaha...

R.
(Jakarta, 26 Juni 2016 - 10:00)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.